Minggu, 27 Oktober 2019

Maka nikmat Tuhanmu yang mana yang engkau dustakan?



Maka nikmat tuhanmu yang mana yang engkau dustakan?

Sesunggahnya Al-Quran dapat dijadikan pelajaran bagi mereka yang berfikir.

Mukjizat Al-Quran yang paling jelas adalah, dapat mengubah hati pembacanya, namun isi daripada Al-Quran itu sendiri tidak dapat diubah, Masya Allah.
La hawala wa la quwwata illa billahil aliyyil aziim.

Bagaimana Allah menciptakan dunia ini? sangat mudah baginya.

Tinjauan Hadits:

Hadist Abu Hurairah radiallahu'anhu bahwa Nabi Shallahu alaihi wa salam memegang tangannya (Abu Hurairah) dan berkata:


عن ابي هريره  عنه،.ان رسول الله  يمسك يده و يقول يا  ابا هريرة ، ان الله  حلق  السماوات  و الارضين وما بينهما  في  ستة أيام ، ثم استوئ علئ الارش



Wahai Abu Hurairah, sesungguhnya Allah menciptakan langit dan bumi serta apa-apa yang ada diantara keduanya dalam enam hari, kemudian Dia berada diatas ' Arsyi (singasana)." (HR.An-Nasai dalam As-Sunan Al-Kubra, disahihkan Al-Albani dalam Mukhtasharul' Uluw)

Menciptakan bumi tempat kita berpinjak, sungguh lagi-lagi ia yang maha tahu atas  apa yang ia ciptakan. Allah maha tahu luas bumi yang ia tetapkan, beberapa pepohonan yang harus tumbuh, Allah menetapkan kelembapan tanah yang berbeda di tiap-tiap daerah. Allah tetapkan pohon kurma tumbuh di daerah gurun, pohon pinus di daerah tropis, maha suci Allah atas apa yang ia tetapkan, barangkali agar ada oleh-oleh dari setiap negara, agar ada ciri khas buah disetiap negara, lagi-lagi Masya Allah.  Allah ciptakan lautan yang berbeda-beda di setiap kota, ia ciptakan pula ikan-ikan yang segar untuk kita makan, sungguh ya Allah, apapun yang engkau ciptakan takan pernah menjadi sia-sia.

Tinjauan ayat:

Kutipan dari: QS Al-Imran:191

رَبَّنا مَا خَلَقْتَ هَذَا بَاطِلاً سُبْحَانَكَ فَقِنَا عَذَابَ النَّار

"ya Rabb kami, tiadalah engkau menciptakan ini dengan sia-sia. Maha suci engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka."

FYI: Dalam hadist shohih Rasulullah  SAW mengajarkan kita, untuk membaca doa diatas saat melihat langit (atau ciptaan Allah yang lainnya).

Allah menciptakan manusia dengan paras dan rupa yang berbeda-beda disetiap negara bahkan kota, sungguh ia benar-benar sebaik-baik pencipta, yang mengajarkan kita pandai berbicara, Mengedarkan matahari dan bulan yang beredar menurut perhitungannya, kemudian langit yang telah ia tinggikan, dan ia ciptakan keseimbangannya, agar manusia tidak merusak keseimbangan itu.

Adakah dari kita yang berfikir atas apa yang telah Allah ciptakan?

:( :(

Allah menciptakan manusia dari tanah kering seperti tembikar, tahukah saudara-saudar? kenapa saat rumah sudah dibersihkan, sudah disapu, sudah dipel, namun terkadang tetap berpasir? nah itu karena kita berasal dari tanah, jadi mau gimanapun kita menyisakan sedikit-sedikit tanah itu ditempat kita berpinjak.

Allah yang memelihara timur dan barat, bisakah kita bayangkan seluas apa timur dan barat itu? sejauh apa timur dan barat itu? lagi-lagi Allahla sebaik-baik pencipta. Dia membiarkan dua laut mengalir dan (kemudian) keduanya bertemu, dan kemudian diantara keduanya ada batas yang tidak bisa dilampaui oleh batas masing-masing.

Untuk laut, itu memang terdapat garis besar sehingga antara air laut dan air sungai, tidak bisa bertemu. Dari keduanyalah keluar mutiara dan marjan.

Maka nikmat tuhanmu yang mana yang engkau dustakan?

Semua yang ada dibumi itu akan binasa, kecuali Allah yang memiliki kemuliaan dan kekekalan.

Sebenarnya untuk segala ciptaan Allah masih banyak lagi, bahkan jika lautan dijadikan sebagai tinta, takan cukup untuk menuliskan nikmat Allah yang sangat banyak, seperti hujan, jarak hujan ke bumi, jumlah air yang turun di kota apa saja, bagaimana Allah memikirkan segalanya dengan baik? bahkan sempurna? sangat banyak sekali nikmat Allah, yang idak dapat saya tulis/ sampaikan melalui blog saya saat ini.

Marilah kita terus bersyukur.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar